Sidebar ADS

PELEGALAN SEPIHAK NASABNYA BA'ALWI

PELEGALAN SEPIHAK NASABNYA BA'ALWI 

Tanpa sedikitpun mengurangi rasa Ta'dzim saya ke Rais Syuriah Romo KH Miftahul Akhyar. Saya cukup kaget ketika Romo Yai Miftah berpidato yg berisi pelegalan sepihak terhadap Nasab Ba'alawi sebagai Dzurriyah Rasulullah Saw. tanpa menyebutkan bahwa pendapatnya adalah Pandangan Pribadi, mengingat Romo Yai adalah Rais Suriah yg tentu saja dalam hal ini beliau mesti tahu polemik yg sedang terjadi sekarang ini dan harus berdiri ditengah. 

Polemik terkait Nasab Ba'alwi bukan polemik remeh yg hanya dengan berpidato diatas podium akan selesai dan di taslimi, polemik nasab ba'alwi ini merupakan polemik besar yg menyeret sebagian besar Ulama-ulama NU yg ahli ilmu nasab dan Ponpesnya. Polemik yg berbasis Ilmiyah ini tidak bisa diselesaikan hanya dengan monolog, harus melewati musyawarah (diskusi) keilmuan. Karena polemik ini telah menyeret banyak ulama maka seyogyanya Romo Yai Miftah tidak berdiri sebagai pengambil keputusan sepihak tanpa melalui Musyawarah dengan orang-orang yg terlibat. 

Undang orang-orang yg berada di kubu Penolak dalam hal ini adalah Kyai-kyai NU yg menolak keabsahan Nasab Ba'alwi dan undang kubu yg ditolak dalam hal ini adalah Rabithah Alawiyah . Biarkan dua kubu ini musyawarah secara iImiyah agar jelas siapa yg benar dan siapa yg salah. 

وانا أو اياكم لعلى هدى أو في ضلال مبين

 Kalau ternyata setelah diundang salah satu kubu ada yg tidak hadir atau keduanya tidak hadir maka Romo Yai bisa mengambil keputusan. Namun ketika keduanya datang dan berdiskusi secara ilmiyah dan terbukti bahwa Nasab Ba'alwi tertolak atau bahkan terbukti sebagai Keturunan Rasulullah SAW. maka disini lah Romo Yai mengambil keputusan sesuai hasil musyawarah dari kedua belah pihak. 

Kontribusi ulama ba'alwi atau tingkat kesalehan mereka di zaman dulu tidak bisa dijadikan dasar atau alasan bahwa Ba'alwi adalah Keturunan Rasulullah Saw. Sebagai mana yg dijadikan alasan Romo Yai diatas podium .Pun demikian kekacauan-demi kekacauan yg ditimbulkan oleh Sejumlah besar oknum ba'alwi tidak bisa juga dijadikan dasar bahwa mereka bukan keturunan Rasulullah Saw. yg paling mendekati kebenaran untuk dijadikan dasar bahwa mereka benar-benar keturunan Rasulullah Saw atau tidak, adalah melalui ilmu Nasab dan penelitiannya serta tes DNA.

❁ بارك الله فيكم أجمعين والله أعلمُ بالـصـواب ❁
         Oleh : Kang  Iik Fikri Mubarok

Posting Komentar

Beri masukan dan tanggapan Anda tentang artikel ini secara bijak.

Lebih baru Lebih lama
Sidebar ADS
Sidebar ADS
Sidebar ADS