Sidebar ADS

SIMBOL PEPATAH Al-KHOSIR AS-SUBER

SIMBOL PEPATAH Al-KHOSIR AS-SUBER

Ciri-ciri pecundang yang mengalami kekalahan dalam suatu argumen seringkali terlihat dalam perilaku yang menampilkan narasi kesalehan dan menasihati, namun sejatinya hanya digunakan sebagai perisai untuk menutupi kekurangan pengetahuan dan kegagalan argumen. 

Pecundang sejati biasanya sulit menerima kekalahan. Namun, mereka yang terampil dalam menyembunyikan ketidakmampuan ini dapat dengan cepat beralih ke narasi kesalehan untuk meredakan tekanan dan memperoleh simpati.

Meskipun seorang pecundang mungkin kehilangan argumen, mereka cenderung tetap mempertahankan sikap superioritas. Narasi kesalehan dijadikan sebagai kuda hitam untuk menonjolkan diri sebagai figur yang bijaksana.

Pecundang sering kali mengarahkan perhatian ke ranah agama atau moralitas, seolah-olah kesalahan logika dapat dihindari dengan menekankan dimensi moral. Mereka berusaha menanamkan kesan bahwa kebenaran selalu berada di pihak mereka.

Saat kekalahan mengintai, pecundang cenderung melampiaskan kekalahan tersebut dengan menasihati pihak lain. Mereka mungkin menampilkan diri sebagai guru moralitas yang bijaksana, meskipun sebenarnya pengetahuan mereka tidak dapat dibuktikan.

Pecundang yang pintar dalam merangkai narasi kesalehan cenderung menghindari pembahasan teknis atau detil argumen. Mereka fokus pada narasi umum yang dapat mengelabui kekurangan Hujjah mereka.

"Siapa menanam keangkuhan, akan memetik keruntuhan. Kekalahan tak selalu karena kelemahan, ada kalanya karena kelengahan. Bukan pula karena kebodohan, banyak terjadi lantaran kecerobohan". (KHR.Syarif rahmat)

 ❁ بارك الله فيكم أجمعين والله أعلمُ بالـصـواب ❁

             Oleh : qsantri.com 

Posting Komentar

Beri masukan dan tanggapan Anda tentang artikel ini secara bijak.

Lebih baru Lebih lama
Sidebar ADS
Sidebar ADS
Sidebar ADS