Nasehat Untuk Saudaraku Para Muhibbin
Sohibul Barokah wal'karomah hanya dimiliki oleh Para Wali2 Alloh Mashur para Alimul alamah dan kedua orang tua serta para guru"2 kita yang telah mengajari kita tentang ilmu
Adapun mereka"2 ( Bani Alawi ) yang telah memalsukan nasabnya bukanlah kategori diantaranya itu, apakah bisa kemungkaran mewujudkan maslahah ?
Apakah ada kedzoliman atas watak besar kepala memunculkan ma'unah ?
Dan apakah bisa ketidak halalan dalam mencari maisah sebagai pendakwah yang menyesatkan ummat memberikan manfaat bagi suatu kaum ?
Melihat dan mendengar kajian"2 mereka yang isinya hnya dongeng2 Hurofat saja seperti halnya cerita fiktif dalam film kartun yang menyesatkan ummat.
Faktanya mereka beralibi dengan meninggikan khayalan"2 Datuk"2 mereka yang secara akal tidak dpat diterima oleh para Ulama, khususnya para santri2 yang secara umum mengkilah dari kata2 mereka dalam berdakwah, misalkan satu contoh bercerita jika Kakeknya bermi'roj 70x dalam semalam , kakeknya mengambil tanah matahari , meminum darah Rosululloh SAW, kakeknya bergelantungan di langit sambil menurunkan rantai emas ke bumi..dll,
Hampir sebagian besar mreka ( Bani Alawi ) dalam berhujjah di mimbar dakwah hanya ngibul dan kebohongan saja, tak seharusnya seorang pendakwah melakukan kebohongan"2 sprt itu jika memang tujuannya mencerahkan ummat , akan tetapi memberikan pencerahan tentang ilmu kajian yang bisa bermanfaat bagi ummat, apa lagi sampe berpidato dengan menggebu'2 untuk membela Klompok mereka sampai mati, itu semua hanyalah satu profokasi , doktrinan kolonialisme yang membahayakan masyarakat terhusus ummat yang masih baru belajar tentang Islam, terkesan Islam itu liberal, Islam itu agama keras dll...,,
Mari kita teliti, kita klarifikasi dan kita tasyeh kan ( tanyakan ) dulu setiap hal yang bersifat kajian dalam Islam oleh guru"2 kita atau kyai"2 kita tentang hujjah"2 dari klompok golongan Bani Alawi Yaman di negri tercinta kita ini.
Semoga Allah terus memudahkan & menguatkan kita semua dan anak keturunan kita, menjadi orang orang yg baik. Yang terus tekun belajar berbagi kebaikan dan mencoba menyinari semesta disekitar walaupun baru mampu dg cahaya yg kecil sekalipun.
Sudah saatnya para ulama Nusantara bersikap, jangan di biarkan..sbb mereka imigran Yaman sudah sangat lama merekrut pengikut, contoh kecil jamaah jaulah/jamaah celana cingkrang, belum lagi kegiatan dan jamaah yang lain, organisasi/rumah mereka yaitu HTI.. mereka sudah lama mempersiapkan diri..dan sekarang tugas pemerintah dan para ulama Nusantara memberikan penjelasan, pencerahan kepada seluruh masyarakat bahayanya atas kelompok imigran Yaman.....!!!!
Wallohu aklamu bissowab....
